Sebagai manusia kita
mencari perubahan yang baik bagi diri kita sendiri, anak-anak dan cucu-cucu
kita; kita harus melakukannya dengan cara yang bertanggung jawab pada hak semua
orang untuk melakukan hal yang sama. Untuk melakukannya ini kita harus
terus-menerus belajar– tentang diri kita sendiri, kekuatan kita, keterbatasan
kita, hubungan-hubungan kita, masyarakat kita, lingkungan kita, dunia kita.
Pendidikan untuk pembangunan berkelanjutan adalah suatu ikhtiar yang luas, berlangsung
seumur hidup, dan menantang individu, lembaga dan masyarakat untuk memandang
hari esok sebagai hari milik kita semua, atau ini tidak akan menjadi milik
siapapun.
Konferensi PBB pada
Lingkungan dan Pembangunan pada tahun 1992, yakni Konferensi Bumi (The Earth Summit) memberikan
prioritas tinggi dalam Agenda 21-nya kepada peranan pendidikan dalam mencapai
jenis pembangunan yang akan menghormati dan menjaga lingkungan alam. Pertemuan
ini berfokus pada proses orientasi dan re-orientasi pendidikan dalam rangka
membantu perkembangan nilai-nilai dan tingkah laku yang bertanggung jawab bagi
lingkungan, juga untuk menggambarkan jalan dan cara melakukannya. Pada
Pertemuan Tingkat Tinggi Johannesburg pada tahun 2002 visi ini telah diperluas
pada upaya meraih keadilan sosial dan memerangi kemiskinan sebagai
prinsip-prinsip kunci dari pembangunan yang berkelanjutan: “memenuhi kebutuhan sekarang tanpa
mengesampingkan kemampuan generasi masa depan untuk memenuhi kebutuhan mereka
sendiri”.
Selaras dengan Deklarasi Universal Hak-hak Asasi
Manusia (Universal
Declaration of Human Rights) dan Deklarasi Dunia tentang Pendidikan
untuk Semua (World Education
on Education for All), Forum Pendidikan Dunia (World Education Forum) telah
mengakui bahwa pendidikan adalah hak asasi manusia yang mendasar dan ini adalah
kunci bagi pembangunan berkelanjutan, perdamaian dan stabilitas, pertumbuhan
sosial ekonomi, dan pembangunan bangsa. Pada pertemuan ke-57 bulan Desember
2002, Sidang Umum PBB menyatakan Dekade Pendidikan untuk Pembangunan
Berkelanjutan untuk periode 2005-2014, “dengan menekankan bahwa pendidikan
adalah unsur yang sangat diperlukan untuk mencapai pembangunan berkelanjutan”
0 komentar:
Posting Komentar